PARINGIN – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-22 Kabupaten Balangan, Pemerintah Kabupaten Balangan akan menggelar Expo Balangan 2025 di Lapangan Komplek Perkantoran Tugu Durian Maritam Kabupaten Balangan. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama enam hari, mulai 9 hingga 14 April 2025.
Expo Balangan 2025 dirancang sebagai wadah strategis untuk mendorong pemberdayaan ekonomi kerakyatan sekaligus mempromosikan potensi lokal. Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah berharap dapat memperkuat eksistensi pelaku usaha kecil serta membangun jejaring pasar yang lebih luas.
Sebanyak 150 stand disiapkan secara gratis untuk peserta. Seluruh stand juga telah dilengkapi dengan fasilitas listrik tanpa biaya tambahan, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung kesuksesan acara.
Dari total stand yang tersedia, 100 unit berukuran 3x3 meter dialokasikan khusus bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Stand-stand ini diharapkan menjadi ruang promosi yang efektif untuk menampilkan produk-produk unggulan dari berbagai sektor usaha.
Sementara itu, 50 stand berukuran 5x5 meter disediakan bagi instansi pemerintah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Masing-masing instansi akan memanfaatkan stand tersebut untuk menyampaikan informasi seputar program kerja, inovasi layanan, serta pencapaian yang telah diraih.
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Balangan, Syahridha Elyani, mengungkapkan bahwa sebanyak 135 pelaku UMKM dan pedagang telah mendaftar sebagai peserta.
Ia menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam menyambut Expo Balangan tahun ini.
“Kami ingin memberikan ruang seluas-luasnya bagi UMKM lokal untuk berkembang. Expo ini merupakan salah satu wujud nyata dukungan pemerintah daerah dalam menumbuhkan semangat berwirausaha di tengah masyarakat,” ujar Syahridha, Senin (7/4/2025).
Dengan mengusung semangat kebersamaan dan kemajuan daerah, Expo Balangan 2025 diharapkan mampu menjadi momentum penting dalam membangun sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.[martino]
