Uji Coba Program Makanan Gratis di SDN Paringin 1, Dukung Kesehatan dan Semangat Belajar Siswa

PARA siswa-siswi SDN Paringin 1 sangat atusias pada program uji coba makanan gratis.| foto : istimewa

PARINGIN – Program uji coba makanan gratis digelar di SDN Paringin 1, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Jumat (24/1/2025). Program ini bertujuan menyediakan makanan bergizi bagi siswa, sebagai langkah awal meningkatkan kesehatan dan mendukung pembelajaran mereka.

Pada uji coba kali ini, menu yang disajikan terdiri dari ayam bistik, oseng jagung campur sayur, dan nasi putih. Sebanyak 299 siswa menikmati program ini, dengan alokasi makanan sebanyak 350 porsi.

Para siswa tampak gembira menyambut program tersebut. Salah satunya, Atifah, siswa kelas 5 SDN Paringin 1, mengaku sangat senang dengan makanan yang disediakan. Ia menyebut bahwa masakan berbahan dasar ayam menjadi favoritnya.

“Biasanya saya bawa bekal dari mama, tapi dengan adanya program makan gratis ini, mama tidak perlu repot lagi,” ujarnya.

Program makanan gratis ini diinisiasi oleh Kodim 1001/HSU-Balangan, yang turut memberikan pendampingan dalam pelaksanaannya. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Balangan menjadi leading sector, dengan dukungan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan dan BPOM untuk memastikan kualitas dan kelayakan makanan.

Perwira Penghubung Kodim 1001/HSU-Balangan, Mayor Inf Suroto, menjelaskan bahwa seluruh makanan yang disediakan telah melalui pemeriksaan ketat dari tim kesehatan dan BPOM Tabalong. Makanan dinyatakan memenuhi standar kesehatan dan layak konsumsi.

“Kami berharap program ini berkelanjutan sehingga dapat menciptakan generasi sehat dan unggul di masa depan,” katanya.

Kepala SDN Paringin 1, H Rifaie, menyampaikan rasa terima kasihnya atas program yang perdana dilaksanakan di sekolahnya. Ia berharap program ini mampu memenuhi kebutuhan gizi siswa, terutama untuk mendukung prinsip empat sehat lima sempurna jika ditambah susu.

“Kami siap mendukung keberlanjutan program ini demi memastikan anak-anak tetap semangat belajar dan tumbuh sehat,” tuturnya.

Program ini juga menjadi harapan para orang tua dan siswa agar dapat diterapkan di sekolah-sekolah lain di Kabupaten Balangan. Dengan makanan bergizi yang terjamin, diharapkan kesehatan anak-anak semakin terjaga, sekaligus memotivasi mereka untuk lebih aktif dalam belajar.[martino]