PARINGIN - Bidan adalah role model masyarakat, konselor, motivator dan inovator di daerah terpencil.
Kehadiran bidan di desa mampu memperluas jangkuan pelayanan kebidanan dan kesehatan anak. Bidan juga melakukan promosi kesehatan dan pencegahan penyakit pada bayi.
Taufiqurrahman, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Selasa (25/6/2024) mengatakan, Bidan sebagai pelaksana pelayanan kesehatan di lini depan di desa, membaur dengan masyarakat, tentunya harus disediakan prasarana yang memadai sebagai tempat tinggal dan melaksanakan tugasnya.
"Polindes (Pondok Bersalin Desa) ataupun Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) ialah fasilitas layanan kesehatan dasar, ditempati bidan, yang memiliki peran penting pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah desanya," ujarnya.
Menurutnya, hampir seluruh desa di Kabupaten Balangan telah memiliki poskesdes. Saat ini, tepatnya berjumlah 143 unit poskesdes.
"Pada tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas Kesehatan membangun 11 unit poskesdes, direncanakan berlokasi diantaranya di desa Batumandi, Lampihong Kanan, Piyait, Simpang Bumbuan, dan Ambakiang. Ini termasuk relokasi poskesdes di desa Sungai Tabuk, Auh, dan Kusambi Hilir,"imbuhnya.
Kemudian juga menambah ruang poskesdes di desa Murung Abuin agar lebih layak. Tak ketinggalan menyelesaikan pembangunan Poskesdes di desa Simpang Tiga dan desa Bungur.
"Selain itu akan direhab 23 unit poskesdes, yang tersebar di desa Gunung Riut, Bakung, Tanah Habang, Pudak, Puyun, Jungkal, Kandang Jaya, Mauya, Teluk Bayur, Kaladan, Langkap, Sungai Hanyar, Tampang, Halubau, Sumber Rezeki, Lingsir, Binuang Santang, Mamantang, Layap dan Mantuyan. Juga direhab fasilitas yang berada di desa Bihara Hilir, Papuyuan, dan Baruh Bahinu Dalam," jelasnya.
Ia mengharapkan dengan pembangunan dan rehabilitasi bangunan poskesdes ini, para bidan desa tetap ikhlas mengabdi dan menjalankan profesinya.
"Selamat Hari Bidan Nasional 24 Juni 2024.Terimakasih untuk seluruh bidan. Terima kasih atas cinta kasihnya untuk mewujudkan Balangan Sehat," tutupnya.[martino]
