SAMARINDA - Dalam rangka menjaga inflasi atau kenaikan harga bahan pokok di Kaltim. Ketua Komisi II DPRD Kaltim Nidya Listiyono meminta Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop-UKM) Kaltim untuk bekerja sama dengan pihak yang berwajib (Kepolisian).
"Inflasi banyak faktor, pertama salah satunya biasanya ada event besar atau barang ditimbun. Jadi saya minta Disperindagkop-UKM kerja sama dengan pihak berwajib untuk lakukan razia operasi pasar," ungkap di Gedung E DPRD Kaltim, Jumat (3/11/2023).
Ia mengatakan tujuannya tidak lain yakni untuk menjaga dan mengantisipasi adanya oknum-oknum yang melakukan penimbunan dan lain sebagainya. Terlebih lagi menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
"Supaya jangan ada pedagang nakal menimbun bahan pokok yang menyebabkan barang baik harganya," tegas politikus Golkar tersebut.
Selain itu Nidya pun berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim melalui Disperindagkop-UKM Kaltim untuk tetap menjaga stabilitas harga pangan.
"Stabilitas harga perlu juga menjadi perhatian. Kami minta agar pemprov melalui dinas terkait untuk melakukan pengawasan terkait produk pangan supaya kita enak juga kan makannya," tandasnya.[adv]