SAMARINDA - Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur Yenni Eviliana menekankan pentingnya pendidikan dalam membangun Kaltim, terutama bagi generasi muda.
Hal ini ia sampaikan usai Fokus Group Discussion (FGD) Monitoring dan Evaluasi Beasiswa Kalimantan Timur 2019-2023 di Hotel Platinum Balikpapan, belum lama ini.
Yenni Eviliana berpendapat bahwa pembangunan di bidang pendidikan harus fokus pada menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang cerdas, terampil, berakhlak mulia, dan memiliki daya saing tinggi.
Sebab, lanjutnya, SDM yang berdaya saing tinggi akhirnya akan mendorong pencapaian kehidupan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Anak-anak kita yang tidak mampu bisa kuliah dan harapan saya paling tidak setelah dibiayai mereka kembali, mengabdi, cari kerjanya disini," ungkap Yenni.
Menurutnya, upaya untuk menciptakan SDM yang berkualitas dimulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Pemerintah provinsi berusaha keras untuk memastikan bahwa Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT) dapat membantu masyarakat dengan akurat dan efisien.
Selain itu, ia berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan tepat sasaran sehingga memberikan manfaat maksimal kepada masyarakat.
"Dengan bantuan beasiswa Kaltim, kami berharap dapat membantu mereka yang membutuhkan, dan kami berharap aspirasi kami agar keuntungan ini bisa dirasakan oleh semua orang," tuturnya.
Yenni juga memberikan apresiasi kepada Mantan Gubernur Kaltim yang telah berusaha memberikan bantuan besar untuk kemajuan sumber daya manusia di Kaltim.
"Pak Isran meninggalkan jejak yang luar biasa untuk anak-anak kita." imbuhnya.
Namun, Yenni Eviliana juga mengungkapkan perbedaan pendapatnya dengan Mantan Gubernur Kaltim, terkait dengan apakah putra dan putri bangsa harus kembali ke Kaltim untuk membangun wilayah tersebut.
Meskipun Isran berpandangan bahwa hal itu tidak perlu dipaksakan karena ada kekhawatiran kurangnya lapangan pekerjaan, Yenni Eviliana menegaskan bahwa mayoritas pekerja di Kalimantan Timur diharapkan adalah anak-anak dari Kaltim.
"Paling tidak mayoritas pekerja di Kalimantan Timur harapannya anak-anak kita Kalimantan Timur," tandasnya.[adv]