BUNTOK – Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Barito Selatan (Barsel), dari 10 penyakit terbanyak pada tahun 2022, Inspeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA peringkat satu dengan jumlah penderita 9.288 penderita.
“Penyakit ISPA nomor satu dari 10 penyakit terbanyak yang dialami masyarakat pada tahun 2022 dengan jumlah 9.288 penderita,” kata Kasi Pelayanan Kesehatan pada Dinkes, Mirwan Hadi, Jumat (5/5/2023).
Ia mengatakan, adapun kesepuluh penyakit terbanyak di Barsel sepanjang tahun 2022 lalu, selain ISPA Hipertensi atau tekanan darah tinggi 7.464 penderita.
Kemudian Dispepsia, 3.259 penderita, Gastritis, 3.176 penderita, common cold atau flu, 2.830 penderita, diabetes mellitus, 2.094 penderita.
Diare, 1.798 penderita, Urticaria, 1.156 penderita, Rematoid Artritis, 1.153 penderita dan Faringitis 956 penderita.
Ia menjelaskan penyakit-penyakit tersebut dipicu oleh berbagai faktor resiko, diantaranya gaya hidup tidak sehat, kurang aktivitas fisik, diet tidak sehat, merokok dan sanitasi yang tidak sehat.
“Berbagai upaya telah kita lakukan melalui promotif dan preventif untuk menangani 10 penyakit tertinggi tersebut,” kata dia.
Hal tersebut, lanjut dia, mulai dari promosi perilaku hidup bersih dan sehat, Germas, pengendalian masalah tembakau melalui penetapan kawasan tanpa rokok, pembentukan Posbindu penyakit tidak menular di desa.
Serta, promosi kunjungan sehat ke fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, Pustu, Poskesdes, Posyandu Lansia dan lainnya untuk cek kesehatan.
Namun demikian, sambung dia, upaya yang dilakukan ini tidak ada artinya bila masyarakat tidak mendukung dengan cara menjaga kesehatan masing-masing.
“Mari kita jaga kesehatan mulai dari diri sendiri, karena kesehatan atau sehat sangat mahal. Oleh sebab itu mencegah lebih baik dari pada mengobati. Selain itu memiliki asuransi kesehatan untuk melindungi kesehatan keluarga,” kata dia.[adv]