BANJARBARU - Dalam rangka mendukung “Indonesia hijau” yang merupakan program kerja dari OASE KIM (Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju Kabinet Indonesia Maju), Sekolah menengah kejuruan Pertanian Pembangungan Negeri (SMK-PPN) Banjarbaru Kementerian Pertanian turut mensukseskan program Indonesia Hijau melalui penanaman serentak 1000 pohon yang dilakukan secara hybrid di 36 Provinsi di Indonesia (1/2/2023).
Kegiatan penanaman secara simbolis di pimpin oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ibu Wury Ma’ruf Amin serta para hadirin OASE KIM di wilayah sekitar Candi Borobudur.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Kementerian Pertanian merupakan titik tumpu program Indonesia Hijau. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian akan terus memberikan dukungan kepada Bidang 5 OASE KIM.
“Kami juga berupaya menghijaukan Indonesia melalui program tanam 77 pohon saat peringatan HUT RI," ujar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berpesan agar seluruh UPT vertikal Kementan dapat menfasilitasi gerakan penanaman pohon sebab Kementan merupakan titik tumpu program Indonesia Hijau.
“Penanaman pohon ini sebagai langkah revitalisasi alam, peningkatan produktivitas lahan, mitigasi bencana dan perubahan iklim juga untuk mendorong terciptanya sumber ekonomi dan kemandirian masayrakat yang hasilnya dapat dinikmati bersama,” terang Mentan Syahrul.
Selaras dengan Menteri Pertanian, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, Dedi Nursyamsi, juga menghimbau kepada Unit Pelaksana Teknis yang didaerah untuk turut mendukung program OASE.
"UPT Kementan yang ada di daerah harus hijau, harus ditanami dengan buah buahan lokal khas daerahnya, agar buah buah lokal bisa lestari," ujar Dedi.
Sebagai salah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Vertikal Kementerian Pertanian, SMK-PPN Banjarbaru juga ikut mensukseskan acara penanaman 1.000 pohon buah yang dilaksanakan di IP2TP BSIP Banjarbaru.
Pada kesempatan ini, Budi Santoso, Kepala SMK-PPN Banjarbaru turut menanam bibit Alpukat. Selain alpukat, juga ada 100 bibit Pohon durian Varietas Otong, Alpukat 10 Batang, jengkol 150 batang, dan petai 150 batang.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil dari Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikutura Provinsi Kalimantan Selatan, Disbunnak Kalsel, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Selatan, Dinas Pertanian Kota Banjarbaru, Balittra, B-Vet Banjarbaru, BPTU-HPT Pelaihari, Balai Karantina Kelas I Banjarmasin dan Kelompok Tani.
Diharapkan dengan adanya kegiatan penanaman pohon dapat meningkatkan ketahanan dan kemandirian pangan di daerah melalui penghematan pengeluaran rumah tangga dan peningkatan pendapatan dari hasil pemanfaatan lahan pekarangan.[]
Tags
smkpp