BATULICIN - Upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tahun 2022, tengah dilakukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu). Upaya ini juga untuk menindaklanjuti arahan Bupati.
Sebagai langkah konkret, Bapenda Tanbu menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) sekaligus evaluasi PAD, khususnya untuk pajak dan retribusi daerah dari SKPD penghasil. Rakor dilangsungkan di Ruang Rapat Bupati, Rabu (24/8/2022).
Sebelumnya dalam ekspos dan evaluasi pendapatan daerah pada 16 Agustus 2022 lalu, ada beberapa hal yang dibahas.
Sebut saja seperti target penerimaan daerah tahun 2023 dan Peraturan Daerah maupun Peraturan Bupati yang menjadi dasar penerimaan daerah pada SKPD penghasil.
Kepala Bapenda Tanbu, Eryanto Rais mengatakan, Rakor ini merupakan langkah awal dari arahan Bupati agar terus melakukan koordinasi dan evaluasi terkait penerimaan daerah secara berkesinambungan dengan SKPD penghasil.
Dalam rapat ditampilkan dashboard pencapaian penerimaan daerah dari SKPD penghasil. Hasilnya bervariasi, ada yang masih di bawah 75 persen pada triwulan ketiga.
Karena itu, harapkan bisa dikejar pencapaiannya agar mampu mencapai 100 persen atau bahkan lebih pada akhir tahun nanti.
Sementara itu, Bupati Tanbu, HM Zairullah Azhar menjelaskan, ada tujuan pembangunan yang sudah ditetapkan. Hal itu harus diperjuangkan, sumber dana pelaksanaannya menjadi komponen utama keberhasilan pembangunan.
Zairullah mengharapkan maksimalisasi semua SKPD penghasil untuk membuat inovasi dan terobosan agar mampu memberi progres peningkatan yang signifikan dalam sektor penerimaan daerah.
"Kemudian secara bertahap dan berkelanjutan dilakukan evaluasi serta dikaji juga dilaksanakan bersama," pintanya.[joni]
Tags
tanah bumbu
