SETELAH melewati 65 hari setelah tanam petani mandiri dari Desa Manggaris, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Subari dan Umar melakukan panen semangka, meskipun pandemi Covid-19 sampai saat ini masih terus berlangsung.
Hal tersebut disampaikan oleh Hartino selaku PPL WKPP Manggaris.
Menurut Hartino, pendamping petani, tanaman semangka milik Subari dan Umar ditanam pada lahan dengan luas kurang lebih 3 hektare di lahan milik Balai Benih Hortilultura, dengah hasil mencapai sekitar 25 ton per hektare.
Subari dan Umar, lanjutnya, patut dicontoh, di mana sebagai petani mandiri mereka terbukti ulet dan tekun, karena mereka berhasil memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan yang produktif dan menghasilkan.
"Kami selaku PPL WKPP Manggaris tentu saja sangat mendukung apa yang telah dilakukan mereka,” kata Hartino saat ikut menghadiri panen semangka tersebut.
Saat ini harga semangka sendiri sedang bagus. Tentu saja banyak keuntungan yang mereka dapatkan. Untuk hasil panen semangka kali ini, selain dipasarkan di daerah Barito Selatan juga dipasarkan ke luar daerah, seperti Kalimantan Selatan.
"Para pembeli sendiri yang datang ke sini langsung ke kebun untuk membeli, sehingga untuk pemasaran tidak menjadi masalah,” pungkas Hartino.[rilis]
Tags
Ekbis
