BBPP Binuang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sekadau melaksanakan Pelatihan Manajerial BPP bagi penyuluh pertanian yang diikuti 30 peserta dari 7 BPP (Kostratani) di Kabupaten Sekadau, 24 hingga 26 Mei 2021 yang dilaksanakan di Gedung Mess Pemda Kabupaten Sekadau.
Keseriusan dan perhatian pembangunan pertanian khususnya Kostratani di buktikan kehadiran Bupati Aron SH bersama Ketua Penggerak PKK Kabupaten Sekadau.
"Beliau langsung dan motivasi dan arahannya sangat memotivasi peserta," ujar Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si, Kepala BBPP Binuang.
Pada kesempatan ini, Bupati berkesempatan memberikan arahan dan motivasinya, agar para penyuluh aktif berkiprah dan kembangkan BPP Kostratani sehingga memudahkan usaha pertanian secara kompetitif dengan dukungan teknologi.
"Juga fasilitasi sarana produksi dan akses pasar secara online jika dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para peserta tentu akan membantu mewujudkan percepatan peningkatan pendapatan petani," tegas Aron yang sekaligus sebagai ketua Kostrada.
Peserta Pelatihan menerima materi tentang kebijakan Kostratani, Kostratani sebagai pusat gerakan pembangunan pertanian, Pusat Data/Informasi, pusat pembelajaran, pusat klinik agribisnis, pusat jejaring kemitraan dan kapita selekta.
Peserta menerima bengkal manajemen yang didukung inovasi teknologi dalam materi kapita selekta untuk memperkuat khazanah teknologi penyuluh dalam memberikan layanan sebagai pusat pembelajaran, dan pusat konsultasi agribisnis, baik saat menerapkan dalam bentuk Demonstrasi cara dan hasl pada tingkat plot, area, dan unit; Kursus Tani dan Sekolah Lapang (SL).
"Sehingga mampu memberikan kontribusi bagi peserta dalam mewujudkan percepatan peningkatan pendapatan petani binaan para penyuluh pertanian," papar Budiono, Pendamping fasilitator/Widyaiswara BBPP Binuang dan koordinator akademik pelatihan ini.
“Rasa senang dan ingin tahu, menerapkan ilmu yang diperoleh dari pelatihan, dan mengucapkan terima kasih telah diberi kesempatan oleh BBPP Binuang Dengan mengikuti pelatihan manajerial BPP Kostratani Angkatan III, banyak ilmu, informasi dan banyak hal baru yang didengar,” ungkap Sabaruddin, salah satu peserta dari BPP Sekadau Hilir.
“Upaya menjadikan BPP sebagai pusat pembelajaran diharapkan mampu meningkatkan layanan kepada masyarakat tani dalam hal mendapatkan informasi pengetahuan, teknologi, motivasi kewirausahaan, dan sikap prilaku yang lebih bijak dalam mengembangkan diri dan usaha taninya," tambah Adi Widiyanto, Widyaiswara BBPP Binuang.[rilis]
Tags
Ekbis
