KUALA KAPUAS – Peserta pelatihan tematik Penumbuhkembangkan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) - BUMP pada Cluster VII Kapuas II di BPP Basarang Kabupaten Kapuas, melakukan studi banding.
Studi Banding dengan berkunjung ke unit-unit usaha BUMDes Bungai Jaya, di antaranya Pasar Desa; pengelolaan air minum; pengolahan limbah, Pupuk Organik; Budidaya Tanaman Hortikultura dan paparan dari Manajer BUMDes dan Kepala Desa mengenai rencana mini market.
“Pengelolaan unit-unit usaha dilakukan oleh manajer dan Kepala Unit, tujuannya untuk memfasilitasi kebutuhan warga, membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan asli desa,“ papar Kepala Desa Bungai, Jaya Kadiman.
Kadiman menambahkan, jika pengalaman mengelola BUMDes yang berbasis kebutuhan warga desa jadikan pengalaman ini penyusunan perencanaan bisnis Badan Usaha Milik Petani (BUMP) yang sedang dipersiapkan dengan disesuaikan dengan kebutuhan anggota BUMP.
Manajer Bumdes Bungai Jaya berharap agar Bumdes Bungai Jaya dapat bekerja sama dengan Bumdes di masing masing desa bersama Gabungan Kelompok Tani (Gakpotan).
Tampak semua peserta menyatakan setuju dengan tujuan dari Manajer Bumdes Bungai Jaya
”Tentu hal ini perjuangan bapak bapak untuk meyakinkan para kepala desa dan peluang kerja sama untuk memberdayakan Alsintan yang berada di Poktan, Gakpotan dengan pola kemitraan,” Sela Kades Kadiman
Setelah melakukan kunjungan lapang, peserta melanjutkan dengan materi menyusun perencanaan bisnis dan administrasi BUMP.
Penutupan dilakukan 6 Desember 2020 oleh Mantri Tani BPP Basarang, Butar. Ia sekaligus sebagai perwakilan dinas dengan disaksikan peserta pengurus BUMP Sangga Lau menyerahkan Dokumen BUMP Sangga Lau untuk dilanjutkan ke Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kapuas.[agus]
Tags
Ekbis