BANJARMASIN - Sosialisasi Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Bauntung Batuah digelar di aula Kecamatan Banjarmasin Selatan, Rabu (7/10/2020).
Tak kurang 27 perwakilan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), 3 dari Bakti Peksos, 5 tenaga kesejahteraan sosial kecamatan plus 5 pekerja sosial masyarakat (PSM) ambil bagian dalam kegiatan bertema 'Ayo Tingkatkan Kualitas Keluarga Bersama Puspaga' ini.
Sosialisasi menghadirkan pemateri dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Banjarmasin, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Kementerian Agama Kota Banjarmasin.
Rohana M.PSi dari Puspaga mengatakan, Puspaga merupakan tempat pembelajaran untuk meningkatkan kualitas kehidupan menuju keluarga sejahtera.
Peningkatan kualitas bisa melalui peningkatan kapasitas orangtua, keluarga atau orang yang bertanggung jawab mengasuh dan melindungi anak. Ini agar tercipta kebutuhan akan kasih sayang, kelekatan, keselamatan dan kesejahteraan yang menetap.
Juga berkelanjutan demi kepentingan terbaik anak, termasuk perlindungan dari kekerasan, eksploitasi, perlakuan salah dan penelantaran.
Menurut Rohana, Puspaga ini juga memberikan layanan konseling pra pernikahan, konseling pengasuhan anak, konseling keluarga, psikoedukasi dan pendampingan komunitas anak.
"Semuanya diberikan secara cuma-cuma. Jadi silahkan datang ke kantor kami di jalan A Yani km 4 bawah jembatan fly over," imbuhnya.
Di momen ini, DP3A mensosialisasikan program kerja. "Sebagai jembatan masyarakat, para peserta diminta memberikan informasi jika ada permasalahan perempuan maupun anak," tutur Sekretaris DP3A Banjarmasin, Ruziah SE MAP.
Sementara itu, Muhammad Rafi'i M.PdI dari Kemenag Banjarmasin menyebut perlunya membentuk keluarga berkualitas sakinah mawadah wa rahmah
Sedang pemateri terakhir Dianawati M.Kes dari Dinkes Banjarmasin berpesan untuk memulai kehidupan baru di masa pendemi ini harus disiplin dalam hal protokol kesehatan.
"Jangan lupa pakai masker, jaga jarak, istirahat yang cukup, rajin berolahraga, makan makanan bergizi dan seimbang," terangnya.
Kegiatan ini diapresiasi peserta dari Lksa Hikmah Zam Zam, Imam Muttaqin. Ia mengatakan, sosialisasi kali ini banyak ilmu dan manfaat yang didapat.
"Tentunya ini bisa menjadi pelajaran bagi kami yang sehari-harinya berkecimpung di dalam membina anak asuh di panti asuhan kedepannya," jelasnya.
Tentu juga, lanjut Imam, pihaknya bisa sharing untuk bisa bekerja sama dangan Puspaga dalam pembinaan agar bisa memahami lebih banyak karakter anak dan perkembangannya.[iqbal]
Tags
Humaniora
