PARINGIN - Luapan air sungai yang menerjang pemukiman warga di 7 Desa di Kecamatan Tebing Tinggi, kini menyasar empat desa yang ada di Kecamatan Awayan Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, Sabtu (31/10/2020).
Musibah ini terjadi dikarenakan curah hujan yang tinggi di daerah pegunungan. Akibat luapan air sungai di dua kecamatan terendam banjir itu, sedikitnya 958 buah rumah di sekitaran sungai terendam.
Kepala BPBD Balangan, Alive Yoesfah Love, melalui Plt Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan BPBD Balangan, Syuhada menerangkan, banjir yang terjadi di 4 desa di Kecamatan Awayan tersebut kiriman dari Kecamatan Tabing Tinggi.
"Banjir yang terjadi di kecamatan Awayan merupakan air banjir kiriman dari kecamatan Tebing Tinggi. Sekitar pukul 14:13 Wita air menggenangi jalan serta rumah warga juga tempat ibadah dan sekolah yang ada di sekitar dekat sungai," bebernya.
Dijelaskan Syuhada, setidaknya banjir kiriman yang terjadi di 4 desa yang ada di Kecamatan Awayan tersebut, yakni Desa Putat Basiun 27 buah rumah, Desa Pasar Awayan 23 buah rumah, Desa Badalungga 138 buah rumah, dan yang terparah Desa Badalungga Hilir 148 buah rumah. Total ada sebanyak 336 buah rumah terdampak luapan air sungai.
"Untuk ketinggian air bervariasi antara 10 sampai 50 sentimeter. Saat ini untuk banjir yang merendam rumah serta jalan dan halaman rumah warga sudah ada di tahap penurunan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut," pungkasnya.[agus]
Tags
Peristiwa