BINUANG - Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang Kalimantan Selatan kembali membuat gebrakan baru dalam sejarah perjalanan melayani masyarakat. Kali ini, BBPP Binuang melauching Pasar Tani IA Mart.
Tak tanggung-tanggung, Pasar Tani IA Mart ini diresmikan langsung oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian RI, Prof Dr H Dedi Nursyamsi M.Ag di depan kantor BBPP Binuang Jalan A.Yani Km 84 Binuang, Tapin Kalimantan Selatan, Sabtu 3 Oktober 2020.
Turut hadir dalam peresmian Pasar Tani IA Mart di antaranya Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian, Dr Ir Leli Nuryati M.Sc beserta rombongan dari Jakarta, Kepala BBPP Binuang Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si dan seluruh pegawai dan THL serta masyarakat pembeli yang telah mulai ramai sejak pasar tani dibuka.
Seusai meresmikan, Kepala BPPSDMP Kementan mengatakan, petani jangan menggarap lahan karena hobi, kewajiban serta keterpaksaan, tapi pertanian itu harus menjadi ajang bisnis.
"Artinya pertani harus mengelola lahan pertanian dari hulu sampai hilir. Dari mulai mengolah, bahkan sebelumnya mengakses modal, pemeliharaan, panen kemudian diolah dengan kemasan yang baik agar harganya pun lebih baik," terangnya.
Menurutnya, kalau petani menjual langsung dari kebun harganya jauh lebih murah, karena tidak pakai kemasan. Tapi kalau packaging atau dikemas dan menarik, pasti bisa tiga kali lipat harganya lebih tinggi. Petani akan mendapatkan value added, hanya dengan kemasan bisa lebih tinggi harganya.
Petani harus mengelola sampai dengan dikemas, ini langkah konkrit untuk bangun pertanian dari hulu sampai hilir.
"Kita mendorong petani itu berbisnis menghasilkan duit. Pertanian itu duit. Saya sangat menyambut baik agar kedepan ruang lingkupnya diperluas," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama dalam sambutannya Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si mengatakan, dibangunnya Pasar Tani tersebut bertujuan untuk meningkatkan produktivitas para petani dan bertambahnya penghasilan masyarakat petani di wilayah sekitar Kabupaten Tapin.
"Ke depan BBPP Binuang bisa menemui bupati, ibu bupati dan PKK agar sama tau dan bisa mengenjot produksi olahan, packaging dan disaat yang sama menggenjot pemasaran dari para petani kita, yang harus kita dorong," tuturnya.
Pasar Tani IA Mart ini, lanjutnya, mengusung konsep membuka lapak pasar tani dan memasarkan atau menjual produk-produk pertanian dari Balai, petani-petani sekitar, P4S bahkan komunitas petani milenial.
Hasil pertanian dipasarkan seperti sayuran, buah, beras, bawang merah, okra, hasil olahan, telur, aneka kue, kacang – kacangan dan masih banyak lagi.
Manager IA Mart sekaligus Pengelola Pasar Tani IA Mart Bpk Tota Totor Naibaho SP MP mengatakan, kehadiran Pasar Tani IA Mart ini merupakan salah satu aksi nyata dalam memperkenalkan, memasarkan dan mengedukasi masyarakat dengan hasil produk pertanian.
Pasar Tani IA Mart ini akan menampung hasil pertanian petani setempat dan P4S, petani bisa langsung menjual sendiri hasil pertaniannya disini, tentunya ini akan membantu dan memudahkan petani kita untuk mendapatkan pasar.
"Hasil dari kebun bisa langsung dijual di pasar tani ini tanpa melalui pedagang pengumpul lagi," imbuhnya.
Seorang pembeli yang ada di pasar tani mengatakan, kehadiran pasar tani IA Mart ini sangat bagus karena bisa menghidupkan ekonomi petani-petani setempat dan juga bisa mendapatkan hasil pertanian unggul dan organik dari kantor pertanian Binuang.[advertorial]
Tags
Ekbis