BATULICIN - Petunjuk terhadap desa yang ditetapkan sebagai Kampung Tangguh Banua (KTB) langsung diarahkan Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Dr Nico Afinta SIK SH MH.
Setidaknya ini dilakukan Nico di Desa Irigasi Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Jumat (26/6/2020). Di lokasi ini Ia meninjau berbagai persiapan, seperti ketahanan pangan, serta penanganan Covid-19.
Menurutnya, ada lima strategi yang dikoordinasikan dengan pemerintah daerah. Pertama; peningkatan Polymerase Chain Reaction (PCR), kedua; menambah kamar isolasi, ketiga; Kampung Tangguh, keempat; pendisiplinan, dan kelima; efisiensi anggaran.
"Kami bangga melihat Desa Irigasi Batulicin di bawah kepemimpinan Bupati, semua luar biasa," tuturnya.
Ia menambahkan, Desa Irigasi Batulicin ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lainnya, di mana desa ini bisa menghadapi Covid-19 bahkan bencana lain.
Kepala Desa Irigasi, Supriyadi memaparkan, sebelum penetapan sebagai KTB, desanya sudah merenarapkan protokol kesehatan, baik pemeriksaan di pintu masuk ataupun penerapan edukasi kepada masyarakat.
Di masa Covid-19 ini, KTB Desa Irigasi Batulicin sudah menyiapkan langkah untuk ketahanan pangan. Dalam situasi masih pandemi masyarakat desa juga larang melakukan aktivitas di luar.
"Kami meminta masyarakat agar memanfaatkan pekarangannya untuk ketahanan pangan. Kami dari juga membantu membuatkan sistem pemasarannya," tutupnya.
Kedatangan Kapolda Nico ini turut didampingi Danrem Antasari 101, Brigjen TNI Firmansyah, Bupati Tanbu, H Sudian Noor, Asisten I Sekdaprov Kalsel, Kapolres Tanbu AKBP Sugianto Marweki serta Dandim 1022 Tanbu, Joko Yulianto.[joni]
Tags
metro
