BATULICIN - Yayasan Haji Maming 69 Batulicin kembali menunjukkan kepedulian terhadap penanganan Covid-19 yang tengah dilakukan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).
Setidaknya sejumlah paket bantuan penanganan Covid-19 diserahkan perwakilan yayasan Syafruddin H Maming kepada Sekda Tanbu, H Roswandi Salem di kantor Bupati, Rabu (10/6/2020).
Paket yang diserahkan terdiri dari alat rapid test sebanyak 575 pcs, baju Hazmat 1000 pcs, hand sanitizer sebanyak 1.135 botol plus masker kain 30.302 lembar.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu kami mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada pihak perusahaan atas bantuan pendukung penanganan Covid-19 ini. Semoga bantuan ini menunjang penanganan Covid yang lebih masif,” tutur Rooswandi.
Ketua harian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Tanbu ini menyampaikan, selama adanya pandemi ini pemerintah tak bisa bergerak sendiri tanpa ada bantuan dari berbagai pihak.
Terutama Alat Perlindungan Diri atau APD dan alat rapid test yang dianggap cukup membantu penanganan pencegahan yang lebih masif.
Sejauh ini, lanjutnya, sudah banyak bantuan rapid test yang terus mengalir. Ini tentunya berpengaruh pada naiknya kurva penyebaran di daerah ini.
“Artinya banyaknya warga yang dinyatakan reaktif bukan berarti tim kami tidak maksimal bergerak, ini berkolerasi dengan gencarnya dilakukan rapid test. Justru gencarnya screning ini mengakibatkan Tanbu berstatus zona merah,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Syafruddin mengatakan, kepedulian ini merupakan program CSR perusahaan. Pihaknya terus berupaya mendukung pemerintah daerah dalam berjuang melawan penyebaran Covid-19.
“Selain peran perusahaan, kami berharap kepada masyarakat untuk turut membantu pemerintah berupa kepatuhanya sesuai standar dari Protokol Kesehatan. Karena garda terdepan pencegahan itu adalah awalnya dari kesadaran masyarakat sendiri,” pungkasnya.
Sementara itu, bantuan serupa juga diberikan PT. Geo Energi Group kepada Pemkab Tanbu. Ini juga dilakukan sebagai wujud melibatkan diri dalam penanganan Covid-19.[joni]
Tags
Humaniora