BANJARMASIN - Menuju era New Normal, tentunya perlu kesiapan dan persiapan secara pribadi. Ini tidak terlepas dengan kondisi psikologis saat menghadapi hal tersebut.
"Kita harus mencari tahu apa sih New Normal tersebut, sehingga kita bisa mempersiapkan diri tentunya dan jangan terlalu takut berlebihan karena itu akan berpengaruh terhadap psikis," terang dosen Psikologi UIN Antasari Banjarmasin, Shanty Komalasari M.Psi, Senin (22/06/2020).
Karena, lanjut Psikolog ini, ketika cemas terlalu berlebihan akan mempengaruhi kondisi psiksi seseorang. Ini bisa menyebabkan kurangnya produksi imun dan berpengaruh terhadap kondisi tubuh.
Menurut Shanty, dalam menghadapi New Normal juga perlu kewaspadaan, karena ada hal yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan. Tetapi juga tetap menerapkan protokol kesehatan yang sudah dianjurkan.
"Tetap mencuci tangan, jaga jarak, pakai masker dan lainnya. Sementara untuk hal yang tidak dilakukan sudah jelas jangan berkerumun, tidak berjabat tangan dan lain-lain," jelasnya.
Memang perlu penyesuaian kembali dalam New Normal, adaptasi ini juga memerlukan waktu.
"Kita akan beradaptasi lagi dengan lingkungan luar, ini perlu waktu dan tentunya secata bertahap. Tapi juga harus tetap mawas diri dan jangan berlebihan," tutupnya. [fuad]
Tags
Humaniora