BEBERAPA hari lalu, Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Selatan menerima laporan warga tentang seorang ibu-ibu yang menjual sayur pakis mengendarai sepeda sambil membawa 2 orang anaknya.
Tim Program ACT Kalsel, Retno Sulisetiyani segera melakukan survei ke lokasi Erni tinggal di Jalan Manunggal, Desa Tinggiran Baru, Kecamatan Mekar Sari, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
“Namanya ialah Erni, seorang janda yang bertahan hidup dengan menjual sayur pakis. Erni berjualan pakis setiap hari di kota Banjarmasin dengan membawa 2 orang anaknya yang masih kecil,” ungkap Retno, Kamis (17/6/2020).
Menurut Retno, perjalanan menuju rumah Erni dilakukan dengan menyeberang sungai Barito, lalu melintasi jalan setapak sepanjang 1 Kilometer dengan berjalan kaki.
“Ketika sampai tim harus menunggu beberapa saat, karena Erni masih belum pulang dari menjajakan sayur pakis,” imbuhnya.
Tak selang berapa lama, Erni datang dengan sepedanya dan anaknya yang bernama Refa dan Rendi. Tim pun langsung menyerahkan bantuan Operasi Pangan Gratis.
“Akhirnya kami bisa memberikan bantuan berupa sembako dan santunan biaya hidup," jelasnya.
Setelah menerima bantuan, Eni dengan raut muka yang tersenyum menyampaikan terimah kasih banyak kepada para donatur. "Terima kasih banyak sudah membantu keluarga Saya," ucapnya
Ia mengatakan, bantuan yang diterima akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan kedua anaknya yang masih kecil.
“Semoga ini menjadi berkah buat saya dan keluarga,” tuturnya.[iqbal/rilis]
Tags
Humaniora