MARTAPURA - Di tengah ancaman wabah Covid-19, masa panen padi kali ini tetap disambut semangat dan gembira oleh petani. Apalagi masa panen seperti ini memang sudah dinanti-nanti.
Buah hasil kesabaran dan keuletan mereka beberapa bulan terakhir, dari mulai menanam padi dan merawat dengan sepenuh hati, hingga akhirnya tibalah saatnya panen. Sungguh sebuah usaha yang tidak sia-sia.
Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, pertanian harus menjadi garda terdepan menjadi penyangga utama dalam mendukung kesehatan melalui penyediaan pangan bagi rakyat.
Lanjutnya, pertanian harus tetap produktif dalam penanggulangan dampak Covid-19 dan buktikan bahwa pertanian bisa menjadi pahlawan dalam penanggulangan Covid-19.
Senada, Kepala Badan Penyuluhan Dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursamsi mengatakan, pertanian tidak boleh berhenti, apapun yang terjadi guna memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia.
Bak gayung bersambut, semangat Kementan sama besarnya dengan semangat petani dan penyuluh pertanian di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimatan Selatan.
Kelompok Tani (Poktan) Sungai Seluang dan Poktan Tanjung Sari didampingi oleh Penyuluh Pertanian melaksanakan panen padi varietas IR 42, Rabu (15/4/2020).
Tampak hadir saat panen Camat dan Danramil Kecamatan Karang Intan.
Kepala BPP Karang Intan sekaligus Penyuluh, Aidi Royansyah menjelaskan, luas panen keseluruhan di kedua kelompok tersebut 100 hektare, dan hari ini baru 5 hektare yang selesai dipanen dengan produktivitas mencarai 6,78 ton per hektare.
Nur Asikin, Ketua Poktan mengatakan, panen kali ini menggunakan alat sederhana yaitu sabit. Tapi hal ini tidak menyurutkan semangat anggota kelompoknya dalam melaksanakan panen, bahkan kendati dibayangi wabah Covid-19.
Nur Asikin menambahkan, di kelompoknya masih kekurangan Alsintan panen berupa power thresher sebanyak 5 unit.
“Harapan ke depannya semoga bisa memenuhi kebutuhan power thresher tersebut baik secara swadaya maupun bantuan dari pemerintah," ungkap Asikin.[advertorial]
Tags
Ekbis